Jalur Selo adalah jalur favorit para pendaki dalam pendakian gunung Merbabu. Jalur Selo memiliki tingkat kesulitan yang medium dan cocok sekali untuk pendaki pemula. Pada jalur Selo ini pula pendaki akan mendapati pemandangan yang luar biasa seperti hutan, sabana rumput, bukit, kabut dan lain-lainnya.
Selo adalah nama sebuah desa di kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Desa Selo ini merupakan desa yang terletak di antara gunung Merbabu dan gunung Merapi. Sehingga desa ini bisa dibilang sebagai start-nya pendakian untuk gunung Merbabu dan juga gunung Merapi.
Kita bisa menuju ke desa Selo lewat Magelang ataupun Boyolali. Tips penting sebelum melakukan pendakian ke gunung Merbabu yakni tentukan jalur pendakiannya dulu kemudian cari tahu petunjuk untuk ke sana. Jika dari arah Yogyakarta maka biasanya paling mudah adalah lewat kota Muntilan. Para pendaki bisa naik angkutan umum atau sepeda motor atau mobil. Jika kamu bingung, kamu bisa tanyakan kepada orang saat di Muntilan atau di Boyolali arah menuju Selo.
Jika sudah sampai di desa Selo carilah basecamp pendakian gunung Merbabu. Yang paling terkenal adalah basecamp Pak Parman dan ada lagi basecamp Pak Bari. Tinggal pilih yang mana yang sekiranya paling nyaman buat istirahat.
Yang kita lakukan di basecamp adalah menitipkan kendaraan dan mendaftar sebagai pendaki. Untuk parkir kendaraan motor Rp 3.000, mobil RP 10.000 dan tiket mendaki Rp 10.000/orang/hari (update 2015).
Nah, kita juga bisa memesan makanan saat di basecamp. Karna cuaca pasti dingin maka tentunya makanan yang berkuah dan panas cocok sekali deh. Nasi telur dan soto adalah menu utama. Untuk harga berkisar Rp 8.000 – Rp 15.000
Persiapan terakhir sebelum berangkat adalah cek perlengkapan mendaki dan cek juga kondisi kesehatan. Satu lagi jangan lupa berdoa sebelum memulai pendakian.
Trek pertama sebelum mencapai Pos 1 adalah hutan hijau yang dipenuhi pohon.
Sampailah di Pos 1. Rata-rata butuh 2-3jam untuk sampai ke Pos 1. Di sini kita bisa beristirahat sebentar dan menikmati pemandangan. Pemandangan di Pos 1 berupa semak-semak dan bukit.
Inilah Pos 2. Dari Pos 1 ke Pos 2 rata-rata hanya 30 menit saja. Nah di Pos 2 ini view-nya lebih luas dan lebih bagus. Kita bakal disuguhi bukit-bukit dan jalur tanjakkan yang ekstrim. Di sini kita bisa mendirikan tenda, tapi hal tersebut bukan opsi utama untuk bertenda karena kita masih di 20% perjalanan.
Setelah itu baru kita memulai perjalanan menanjak. Namun tenang saja karena di atas akan ada jalur yang datar.
Sampai juga di Sabana 1. Rata-rata butuh waktu 2-2,5jam untuk sampai ke Sabana 1 dari Pos 2. Di sinilah tempat favorit kedua untuk mendirikan tenda. Pemandangan yang fantastis dan lahan yang datar cocok sekali untuk mendirikan tenda.
Dirikanlah tenda di dekat pepohonan supaya tenda kita tidak terkena angin gunung secara langsung dan juga supaya hangat.
Selanjutnya setelah Sabana 1 kita akan melewati Pos 3. Di sini juga favorit untuk mendirikan tenda. Mulai dari Pos 3 kita bakal disuguhi sabana rumput yang sangat indah. Rata-rata butuh 45 menit – 1jam dari Sabana 1 menuju Pos 3.
Sabana 2. Ini tempat favorit pertama untuk mendirikan tenda. Di sini tempatnya lebih luas dari Sabana 1 dan ada barisan pepohonan juga. Kita bisa lebih leluasa memilih tempat untuk mendirikan tenda. Di Sabana 2 ini pemandangannya indah sekali. Butuh 30 menit-45 menit dari Pos 3 menuju Sabana 2.
Tips: jika kamu ingin berhasil melihat sunrise di puncak gunung Merbabu maka sebaiknya dirikan tenda di Sabana 2 karena nantinya kita hanya butuh 1-2jam lagi untuk menuju puncak Merbabu.
Selanjutnya kita akan melalui trek menanjak. Namun jangan khawatir karena saat kita berbalik badan kamu tidak akan menyesal. Pemandangan gunung Merapi terpampang sangat jelas didepan mata kita (kalau cuaca mendukung).
Puncak Kenteng Songo 3.142 mdpl (puncak tertinggi Gunung Merbabu). Dibutuhkan sekitar 1jam lagi dari Sabana 2 untuk sampai puncak Kenteng Songo atau Trianggulasi.
Puncak Syarif 3.119 mdpl. Puncak Syarif berdekatan dengan Puncak Kenteng Songo/Trianggulasi.
Untuk waktu memulai pendakian gunung Merbabu via Selo paling bagus adalah start dari basecamp pukul 10 pagi atau 1 siang. Bikin tenda bisa di Sabana 1. Jika ingin mengejar sunrise dirikan tenda di Sabana 2. Pagi hari pukul 3 atau 4 start untuk mendaki menuju puncak. Yang kedua adapula pendakian start di malam hari. Untuk malam hari paling bagus start mulai jam 7 malam.
Selo adalah nama sebuah desa di kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Desa Selo ini merupakan desa yang terletak di antara gunung Merbabu dan gunung Merapi. Sehingga desa ini bisa dibilang sebagai start-nya pendakian untuk gunung Merbabu dan juga gunung Merapi.
Kita bisa menuju ke desa Selo lewat Magelang ataupun Boyolali. Tips penting sebelum melakukan pendakian ke gunung Merbabu yakni tentukan jalur pendakiannya dulu kemudian cari tahu petunjuk untuk ke sana. Jika dari arah Yogyakarta maka biasanya paling mudah adalah lewat kota Muntilan. Para pendaki bisa naik angkutan umum atau sepeda motor atau mobil. Jika kamu bingung, kamu bisa tanyakan kepada orang saat di Muntilan atau di Boyolali arah menuju Selo.
BASECAMP MERBABU VIA SELO
Jika sudah sampai di desa Selo carilah basecamp pendakian gunung Merbabu. Yang paling terkenal adalah basecamp Pak Parman dan ada lagi basecamp Pak Bari. Tinggal pilih yang mana yang sekiranya paling nyaman buat istirahat.
Yang kita lakukan di basecamp adalah menitipkan kendaraan dan mendaftar sebagai pendaki. Untuk parkir kendaraan motor Rp 3.000, mobil RP 10.000 dan tiket mendaki Rp 10.000/orang/hari (update 2015).
Nah, kita juga bisa memesan makanan saat di basecamp. Karna cuaca pasti dingin maka tentunya makanan yang berkuah dan panas cocok sekali deh. Nasi telur dan soto adalah menu utama. Untuk harga berkisar Rp 8.000 – Rp 15.000
Persiapan terakhir sebelum berangkat adalah cek perlengkapan mendaki dan cek juga kondisi kesehatan. Satu lagi jangan lupa berdoa sebelum memulai pendakian.
MEMULAI PENDAKIAN
Basecamp – Pos I Dok Malang (2,5jam)
Trek pertama sebelum mencapai Pos 1 adalah hutan hijau yang dipenuhi pohon.
Sampailah di Pos 1. Rata-rata butuh 2-3jam untuk sampai ke Pos 1. Di sini kita bisa beristirahat sebentar dan menikmati pemandangan. Pemandangan di Pos 1 berupa semak-semak dan bukit.
Pos I – Pos II Tikungan Macan (30 menit)
Inilah Pos 2. Dari Pos 1 ke Pos 2 rata-rata hanya 30 menit saja. Nah di Pos 2 ini view-nya lebih luas dan lebih bagus. Kita bakal disuguhi bukit-bukit dan jalur tanjakkan yang ekstrim. Di sini kita bisa mendirikan tenda, tapi hal tersebut bukan opsi utama untuk bertenda karena kita masih di 20% perjalanan.
Pos II – Sabana I (2,5jam)
Setelah itu baru kita memulai perjalanan menanjak. Namun tenang saja karena di atas akan ada jalur yang datar.
Sampai juga di Sabana 1. Rata-rata butuh waktu 2-2,5jam untuk sampai ke Sabana 1 dari Pos 2. Di sinilah tempat favorit kedua untuk mendirikan tenda. Pemandangan yang fantastis dan lahan yang datar cocok sekali untuk mendirikan tenda.
Dirikanlah tenda di dekat pepohonan supaya tenda kita tidak terkena angin gunung secara langsung dan juga supaya hangat.
Sabana I – Pos III Batu Tulis (1jam)
Selanjutnya setelah Sabana 1 kita akan melewati Pos 3. Di sini juga favorit untuk mendirikan tenda. Mulai dari Pos 3 kita bakal disuguhi sabana rumput yang sangat indah. Rata-rata butuh 45 menit – 1jam dari Sabana 1 menuju Pos 3.
Pos III – Sabana II (30 menit)
Sabana 2. Ini tempat favorit pertama untuk mendirikan tenda. Di sini tempatnya lebih luas dari Sabana 1 dan ada barisan pepohonan juga. Kita bisa lebih leluasa memilih tempat untuk mendirikan tenda. Di Sabana 2 ini pemandangannya indah sekali. Butuh 30 menit-45 menit dari Pos 3 menuju Sabana 2.
Tips: jika kamu ingin berhasil melihat sunrise di puncak gunung Merbabu maka sebaiknya dirikan tenda di Sabana 2 karena nantinya kita hanya butuh 1-2jam lagi untuk menuju puncak Merbabu.
Selanjutnya kita akan melalui trek menanjak. Namun jangan khawatir karena saat kita berbalik badan kamu tidak akan menyesal. Pemandangan gunung Merapi terpampang sangat jelas didepan mata kita (kalau cuaca mendukung).
Sabana II – Puncak Kenteng Songo (1jam)
Puncak Kenteng Songo 3.142 mdpl (puncak tertinggi Gunung Merbabu). Dibutuhkan sekitar 1jam lagi dari Sabana 2 untuk sampai puncak Kenteng Songo atau Trianggulasi.
Puncak Kenteng Songo – Puncak Syarif (30 menit)
Puncak Syarif 3.119 mdpl. Puncak Syarif berdekatan dengan Puncak Kenteng Songo/Trianggulasi.
Untuk waktu memulai pendakian gunung Merbabu via Selo paling bagus adalah start dari basecamp pukul 10 pagi atau 1 siang. Bikin tenda bisa di Sabana 1. Jika ingin mengejar sunrise dirikan tenda di Sabana 2. Pagi hari pukul 3 atau 4 start untuk mendaki menuju puncak. Yang kedua adapula pendakian start di malam hari. Untuk malam hari paling bagus start mulai jam 7 malam.